MedanEkspress | Buleleng - Yonif Raider 900/SBW yang menjadi satuan pemukul Kodam IX/Udayana berkedudukan langsung dibawah kendali Pangdam IX/Udayana merupakan salah satu satuan tempur yang dipersiapkan untuk digerakkan sewaktu-waktu dan ditahun 2022 ini juga sedang dipersiapkan untuk menghadapi even internasional G20 yang dihelat pada bulan Nopember mendatang.
Sebagai Batalyon pemukul Kodam, pada Kamis (24/2/2022), Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., melaksanakan Kunker ke Markas Komando Batalyon Infanteri Raider 900/Satya Bhakti Wirottama (Mako Yonif Raider 900/SBW) yang berlokasi di Kelurahan Banyuasri, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali.
Selain meninjau kondisi satuan, Pangdam juga mengecek kondisi dan memotivasi para Prajurit Yonif Raider 900/SBW, agar kebersihan markas selalu terjaga, serta prajurit yang mengawakinya tetap dalam kondisi siap digerakkan dalam situasi dan kondisi apapun.
Sebagai satuan pemukul, tampak berbeda dalam menyambut kedatangan orang nomor satu di Kodam IX/Udayana bersama rombongan yaitu dengan penyambutan yang menampilkan spesialisasi tugas yang dimilikinya seperti demontrasi pembebasan tawanan dalam gedung dan bus oleh Tim Gultor Yonif Raider 900/SBW, serta atraksi pemasangan tenda payung.
Selanjutnya, untuk memompa semangat dan memotivasi Prajuritnya, Pangdam memberikan pengarahan kepada seluruh Prajurit Yonif Raider 900/SBW. Dengan diawali perkenalan singkat Mayjen TNI Sonny Aprianto yang sejak 1 Pebruari 2022 lalu resmi sebagai Pangdam IX/Udayana, juga menyampaikan rasa bangganya setelah melihat kondisi satuan dan semangat prajurit yang ditunjukkan. Dirinya juga berkeyakinan bahwa Prajurit Yonif Raider 900/SBW dapat menjaga keutuhan dan kedaaulatan NKRI di wilayah Udayana.
“Saya bangga terhadap kalian semua, Yonif Raider 900/SBW adalah satuan pemukul Kodam IX/Udayana dan kalian semua adalah tangan kanan Pangdam IX/Udayana,” ungkapnya untuk bakar semangat prajurit.
Selanjutnya Pangdam mengatakan, kegiatan latihan perorangan maupun satuan agar disesuaikan dengan program yang telah ditentukan tanpa terkecuali untuk meningkatkan kemampuan dan profesional prajurit, termasuk bagi prajurit yang belum memiliki kualifikasi Raider agar dibina dan dilatih di satuan dengan maksimal.
Mengakhiri pengarahannya, Pangdam kembali mengajak seluruh Prajurit Raider 900 agar jangan sampai terlilit hutang, persiapkan hari tua dengan menabung, serta yang tidak kalah penting adalah tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun sebagai langkah menyayangi diri sendiri, keluarga dan satuan.
Sumber: Pendam IX/Udy
Tidak ada komentar:
Posting Komentar