MedanEkspress | Surabaya - Ratusan pemuda dan pemudi pilihan ikuti Sidang Komisi Pantukhir Daerah Calon Bintara Prajurit Karier dan Tamtama Prajurit Karier TNI AL Gelombang 1 tahun 2022 Panitia Daerah Lantamal V, Kamis (24/02/2022) bertempat di Mako Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V, Surabaya.
Sidang yang digelar selama 2 hari ini dipimpin oleh Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr. (Han)., M.Tr.Opsla., CHRMP.
Saat membuka pelaksanaan sidang tersebut, Komandan Lantamal V menyampaikan bahwa Pendidikan Calon Bintara dan Calon Tamtama TNI AL merupakan salah satu intake pendidikan pertama prajurit yang bertujuan mendidik dan membekali calon prajurit TNI AL, agar berjiwa pejuang Sapta Marga, dengan kesamaptaan jasmani, profesionalisme matra laut, serta mempu mengembangkan pribadi sebagai kader Prajurit TNI AL.
“Oleh karena itu, dibutuhkan para calon yang memenuhi syarat dari berbagai aspek mulai dari aspek kesehatan, psikologi, kesamaptaan jasmani, dan mental ideologi. Agar dapat memilih calon berkualitas untuk seleksi di tingkat pusat, maka Sidang Pantukhir Daerah ini menjadi tahapan akhir, dari seleksi yang dilaksanakan oleh Panda Lantamal V”, tegas Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono.
Tercatat animo pendaftar Calon Bintara di Panitia Daerah Lantamal V lebih dari 5.000 orang, dimana saat ini yang berhasil mengikuti Sidang Pantukhir Daerah sejumlah 559 calon Bintara pria dan 71 orang calon Bintara wanita. Sedangkan animo calon Tamtama TNI AL dari 2.399, sebanyak 286 calon yang mengikuti sidang pantukhir daerah di Surabaya.
Para pemuda dan pemudi ini sebelumnya telah melaksanakan serangkaian tahap seleksi dan uji di Panda Lantamal V diantaranya, tes kesehatan 1 dan 2, tes psikologi 1 dan 2, tes kesamaptaan jasmani, mental ideologi, pemeriksaan administrasi, serta tes kesehatan jiwa.
Seluruh tahapan seleksi dilaksanakan secara ketat, dimana hal tersebut selaras dengan prioritas dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yang salah satunya menekankan pada aspek pembangunan SDM TNI AL yang unggul.
Selanjutnya setelah pelaksanaan pantukhir daerah ini, calon prajurit yang dinyatakan lulus akan dikirimkan menuju Lapetal Malang guna melaksanakan seleksi tingkat pusat, sebelum akhirnya melaksanakan pendidikan dasar keprajuritan untuk dididik menjadi Prajurit TNI AL pengawak KRI dan Prajurit Korps Marinir.
Sumber: Dispen Lantamal V
Tidak ada komentar:
Posting Komentar