MedanEkspress | Batam - Koopsud I menggelar Latihan Parasailing untuk melatih profesionalitas para penerbang tempur yang berada dijajaran Koopsud I.
Demikian penekanan Pangkoopsud I Marsda TNI Ir. Tedi Rizalihadi, S.T., M.M., dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Staf Koopsud I Marsma TNI Jorry S. Koloay, S.I.P., M.Han., pada upacara pembukaan Latihan Parasailing Koopsud I TA. 2022, yang berlangsung di Pantai Kepri Koral, Batam, Kepulauan Riau.
Kegiatan dihadiri oleh Asops Kas Koopsudnas, Marsma TNI H. Haris Haryanto, S.I.P., Para Asisten dan Para Kepala Satuan Kerja Koopsud I, Danwing Udara 4, Danlanud Hang Nadim Batam. Kamis, (26/5/2022).
Latihan Parasailing yang merupakan agenda tahunan dari Koopsud I ini, melibatkan para penerbang pesawat tempur di jajaran Koopsud I, yang berlangsung selama tiga hari, dan di buka secara resmi oleh Pangkoopsud I mulai tanggal 26-27 Mei 2022. Latihan Parasailing ini melibatkan penerbang pesawat tempur dari tiga Skadron Udara tempur di jajaran Koopsud I, diantaranya Skadron Udara 1, Lanud Supadio, Pontianak, Skadron Udara 12 dan 16 Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Lebih lanjut dalam sambutannya, Pangkoopsud I selaku pimpinan umum latihan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak baik Komando Latihan, Pelaku, Owner pantai Kepri Koral – Batam, para Pendukung maupun segenap personel Lanud Hang Nadim serta sejumlah instansi lainnya yang telah merencanakan, mendukung dan menyiapkan segala sarana prasarana dalam menunjang terselenggaranya Latihan Parasailing Koopsud I Tahun Anggaran 2022.
“Latihan Parasailing ini merupakan program latihan bagi seluruh penerbang tempur, sebagai sarana simulasi emergency dalam melaksanakan eject dengan pendaratan di area perairan. Kemampuan dalam melaksanakan seluruh rangkaian prosedur escape dan eject ini merupakan suatu keharusan yang mutlak dikuasai oleh setiap penerbang tempur, dalam mengambil keputusan sebagai langkah terakhir yang diakibatkan oleh berbagai faktor baik yang terduga maupun yang tidak terduga,” ujar Pangkoopsud I.
“Latihan Parasailing ini dilaksanakan agar para penerbang tempur kedepannya mampu untuk mengaplikasikan teori, praktek dan prosedur yang benar dalam praktek escape dan eject serta cara mendarat yang tepat, benar dan aman di area perairan, sehingga semakin meningkatkan profesionalisme penerbang di jajaran Koopsud I serta meningkatkan kepercayaan diri para penerbang tempur jajaran Koopsud I dalam melaksanakan setiap misi operasi penerbangan,” tambah Pangkoopsud I.
Latihan Parasailing tersebut menggunakan parasut yang ditarik oleh perahu motor dan merupakan sarana latihan yg paling aman dan efektif untuk melatih penerbang pesawat tempur sehingga mampu mendarat di area perairan dengan selamat.
Menutup sambutannya Pangkoopsud I menekankan, “Laksanakan latihan ini dengan sungguh-sungguh, serius, profesional dan fokus dalam pelaksanaannya. Patuhi dan laksanakan setiap prosedur latihan yang telah ditetapkan, serta ikuti setiap instruksi yang disampaikan oleh para instruktur latihan. Faktor keselamatan personel dan materiil merupakan prioritas utama selama pelaksanaan latihan berlangsung,” tegas Marsda TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M.
Sumber: Pen Koopsud I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar