MedanEkspress | Serdang Bedagai - Pangdam I/BB, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin, SE, MSi, meminta Prajurit Yonif 125/Si'mbisa untuk menjadikan Latihan Pratugas yang telah dijalani selama 12 hari terakhir ini sebagai Way of Life, Habit (kebiasaan) dan cara hidup sebagai prajurit.
Penekanan Pangdam ini disampaikan Irdam I/BB, Brigjen TNI Boni Christian Pardede S.E. saat memberikan Jam Komandan pada Penutupan Latihan Pratugas Yonif 125/Smb sebagai Satgas Apter Kodim dan Koramil Persiapan di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih di Lapangan Silinda, Kabupaten Serdang Begadai, Senin (5/12/2022).
Irdam I/BB menjelaskan, Latihan Pratugas ini merupakan rangkaian kegiatan latihan lanjutan dari latihan penyiapan Pratugas dari Mabesad yang bertujuan untuk menguji kesiapan Satgas Yonif 125/Si'mbisa dalam melaksanakan operasi Satgas Apter Kodim dan Koramil Persiapan di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih secara berhasil dan berdaya guna.
"Ingat! Latihan ini bukan untuk menang atau kalah. Namun bagaimana bertahan hidup di daerah operasi. Oleh karena itu, kalian harus mempunyai kepercayaan diri yang tinggi agar dapat melaksanakan tugas operasi secara optimal dalam rangka merebut hati dan pikiran masyarakat Papua melalui pendekatan budaya, agama dan memberikan kesejahteraan masyarakat Papua," pungkas Irdam I/BB.
Sementara itu, Kapendam I/BB, Kolonel Inf Rico J Siagian, SSos, menambahkan, sasaran latihan ini juga bertujuan untuk menjadikan Prajurit Yonif 125/Si'mbisa yang terlibat satgas mampu menguasai dan mahir mengaplikasikan materi teritorial, intelijen, dan prosedur hukum guna mendukung tugas operasi serta mampu menerapkan hasil latihan di daerah penugasan.
"Melalui latihan ini, setiap personil Satgas Yonif 125/Smb ditanamkan rasa ingin bertahan hidup dengan kondisi apapun. Karena hal ini menjadi kunci kemenangan di daerah operasi," pungkas Kolonel Rico.
Hadir di acara, Danbrigif 7/RR, sejumlah PJU Kodam I/BB, para pelatih, pendukung dan pihak terkait lainnya.
Sumber: Pendam I/BB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar