Puspom TNI Sedang Investigasi Kasus-Kasus Bentrok Oknum TNI dan Polri |
Kapuspen berharap kepada pihak-pihak yang tidak mengetahui peristiwa atau kejadian yang sebenarnya agar jangan mengeluarkan statemen atau pernyataan yang dapat memperkeruh keadaan.
“Biarkanlah tim ivestigasi dari Puspom TNI, Pom Angkatan maupun dari Divpropam Polri bekerja secara profesional sehingga kasusnya bisa diungkap secara objektif dan diselesaikan dengan sebaik-baiknya,” harap Laksda TNI Julius.
Puspom TNI Sedang Investigasi Kasus-Kasus Bentrok Oknum TNI dan Polri |
Pernyataan Kapuspen TNI tersebut terkait banyaknya komentar atau pernyataan yang beredar di masyarakat dan media sosial yang bahkan ikut memperkeruh suasana.
Sebagai mana yang sudah diketahui bahwa telah terjadi bentrokan antara Polri dan TNI usai pertandingan final futsal di Gor Oepoi Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) Rabu (19/4/2023) lalu.
Pertandingan final futsal ini diketahui mempertemukan tim Polda NTT dengan tim futsal P dan K Kabupaten Sowe. Saat itu, anggota Denpom IX/Kupang bertugas menjaga keamanan, namun berakhir dengan kericuhan antara oknum Polri dengan Prajurit TNI di Kota Kupang.
Puspom TNI Sedang Investigasi Kasus-Kasus Bentrok Oknum TNI dan Polri |
Sebenarnya terkait kasus tersebut sudah diadakan perdamaian antara kedua belah pihak. Bahkan Danpuspon TNI Laksda TNI Edwin S.H., M. Han., M.H. menyampaikan pernyataan bahwa Puspom TNI telah mengirim Tim untuk melakukan investigasi peristiwa tersebut.
Pernyataan Danpuspom TNI itu disampaikan dalam konferensi pers di Puspen TNI, Cilangkap, Jaktim pada Jumat (21/4/2023).
Begitu juga dengan kasus Peristiwa penyerangan yang terjadi di Mapolres Jeneponto, Sulawesi Selatan pada Kamis, (27/4/2023), sekira pukul 01.45 WITA. Penyerangan ini diduga dilakukan oleh beberapa orang tak dikenal.
Sumber: Puspen TNI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar