MedanEkspress | Sei Rampah - Sampai hari kelima pasca dibukanya TMMD 116 Kodim 0204/Deliserdang pada Rabu (10/5/2023) kemarin, berbagai pekerjaan sasaran fisik mulai menampakkan hasil.
Seperti pembuatan bronjong kawat sepanjang 70 meter, contohnya. Hingga Minggu (14/5/2023), progres pengerjaan telah mencapai antara 5-7 meter, dan capaianya bisa diperoleh berkat adanya bantuan warga yang ikut bergotongroyong dengan personil Satgas.
Diakui Perwira Pengawas TMMD 116 Kodim 0204/DS, Kapten Inf Agus Panjaitan, ikut terlibatnya warga masyarakat dalam pekerjaan bronjong, jelas sangat membantu percepatan hasil pekerjaan.
"Ini bukti bahwa warga masyarakat juga sangat peduli dengan proses pembangunan di wilayahnya, sehingga tanpa pamrih ikut membantu pekerjaan yang dilakukan personil Satgas," ucap Kapten Agus.
Diterangkannya, pembangunan bronjong kawat ini bertujuan untuk melindungi dan memperkuat struktur tanah di sekitar tebing agar tidak terjadi longsor pada tepi sungai maupun tepi tanggul.
"Dengan adanya bronjong kawat ini, maka badan jalan yang sedang dibangun tidak akan mengalami amblas atau anjlok, karena posisinya yang berdampingan dengan tebing sungai," jelasnya.
Selain pekerjaan bronjong kawat, Satgas TMMD 116 Kodim 0204/DS juga menangani beberapa pekerjaan fisik lainnya. Yakni pembuatan gorong-gorong (Box Culvert) sepanjang 24 meter pada 3 titik lokasi.
Kemudian peningkatan ruas jalan Simpang Pergulaan - Sukasari - Batas Kecamatan Pegajahan dengan Kecamatan Sei Rampah sepanjang 6.016x4,6 meter dengan material pasir dan batu (sirtu), pembuatan Tembok Penahan Tanah (TPT) sepanjang 72 meter, serta rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak tiga unit.
Sumber: Kodim 0204/DS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar