MedanEkspress | Surabaya - Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI, Mayjen TNI Muhammad Nur Rachmad mendorong mahasiswa menyadari betapa pentingnya berintegritas, adaptif, berwawasan kebangsaan, dan berjiwa gotong royong bagi pemimpin masa depan.
Hal tersebut disampaikan Mayjen TNI Muhammad Nur Rachmad dalam pemaparannya saat memberikan motivasi pada Program Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru Universitas Airlangga (PPKMB Unair) 2023 yang berlangsung di Airlangga Convention Centre Kampus C Unair, Surabaya, Sabtu (2682023).
Dalam kesempatan itu, Mayjen TNI Muhammad Nur Rachmad mengajak mahasiswa baru untuk menjadi teladan dalam hal kecerdasan, akhlak, dan etika. Menurutnya, mahasiswa Unair bukanlah sekadar mahasiswa biasa, melainkan calon pemimpin yang akan membawa Indonesia lebih maju.
"Kalian adalah generasi pilihan yang mendapat kesempatan belajar di salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Masa depan bangsa ini terletak di tangan kalian," ujarnya penuh keyakinan.
Menurutnya, integritas merupakan karakter seorang pemimpin. "Indonesia membutuhkan pemimpin yang berintegritas, yang jujur dan tanggap akan tanggung jawabnya. Integritas adalah fondasi utama yang akan memandu bangsa menuju puncak kemajuan," ungkapnya. Dengan kata lain, karakter pemimpin masa depan haruslah tak tergoyahkan dalam menghadapi segala rintangan dan godaan.
Dalam suasana yang membara, Mayjen TNI Muhammad Nur Rachmad mendorong mahasiswa untuk mengasah mental pejuang. Ia mengingatkan bahwa tantangan dan rintangan adalah sebagian tak terpisahkan dari perjalanan seorang pemimpin.
"Hanya dengan semangat juang yang tak kenal lelah, kalian dapat menghadapi segala cobaan dan menjadi pemimpin yang mampu mengilhami banyak orang," ucapnya.
Ia meyakini bahwa peran mahasiswa Unair sangat penting dalam membawa perubahan bagi Indonesia. "Kalian, para Ksatria Airlangga, adalah penjaga kebenaran dan kesejahteraan bangsa. Visi dan pengetahuan kalian akan menjadi pondasi yang kokoh bagi masa depan Indonesia," katanya penuh harap.
Dengan semangat dan tekad, Mayjen TNI Muhammad Nur Rachmad menegaskan bahwa karakter pemimpin tidak tercipta dalam sekejap. Pembentukan karakter, menurutnya, memerlukan usaha dan dedikasi yang tak pernah padam.
"Jadilah pemimpin yang berintegritas, adaptif, berwawasan kebangsaan, dan penuh semangat gotong royong. Indonesia memerlukan kalian untuk mewujudkan masa depan gemilang," tutupnya dengan penuh semangat.
Sumber: Rilis/Redaksi MEC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar