MedanEkspress | Natuna - Di tengah Latihan Bersama (Latma) Eagle Indopura 2023, KRI Sultan Iskandar Muda-367 bersama KRI Halasan-630, serta kapal perang Singapura yaitu, RSS Vigour-92 dan RSS Interpid-69, melaksanakan Penembakan Sasaran Permukaan (Gunex) Peran Tempur Bahaya Permukaan laut untuk menghadapi kapal permukaan musuh yang disinyalir menggagalkan jalannya latihan bersama.
Killer Tomato yang disimulasikan sebagai kapal musuh, dijadikan sasaran tembak dengan jarak 3 mil, bertempat di Perairan Natuna, Kepri, Senin (28/8/2023).
Satu persatu dimulai dari KRI Sultan Iskandar Muda-367, Kapal RSS Interpid-69 KRI, Kapal RSS Vigour-92, dan KRI Halasan-630 membombardir sasaran menggunakan peluru tajam Meriam 76 dan Meriam 57 mm hingga kapal musuh berhasil ditenggelamkan.
Latihan dilanjutkan dengan deteksi sasaran bawah air menggunakan APV-RT yang diluncurkan oleh Tim ARSENAL dari KRI Halasan -630, dan membuat jajaran formasi Photoex didukung bersama dengan Heli Panther serta satu Pesawat MPA CN-235 (Indonesia) dan satu Pesawat MPA 121-SQ (Singapura).
Komandan KRI SIM-367 Letkol Laut (P) M. Fuad Hasan selaku Wadansatgas menyampaikan latihan tersebut adalah skenario latihan peperangan pada serial latihan bersama Eagle Indopura.
“Latihan ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan profesionalisme dan menjaga naluri tempur prajurit KRI Sultan Iskandar Mudaa-367 dan KRI Halasan-630 sehingga dapat menunjukkan performance terbaiknya pada latihan bersama dengan prajurit Angkatan Laut Singapura (RSN)," ujar Wadansatgas.
Sumber: Dispen Koarmada II
Tidak ada komentar:
Posting Komentar