MedanEkspress | Medan - Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Sumatera Utara mengapresiasi terobosan Dewan Harian Daerah (DHD) '45 yang melakukan Revitalisasi Museum Djoeang '45 setelah vakum hampir 30 tahun.
Apresiasi PPAD Sumut itu diwujudkan dengan turut menghadiri acara peresmian museum yang dilakukan langsung oleh Gubernur Sumut, Letjen TNI (Purn) Edy Rahmayadi di Gedung DHD '45 Sumut, Jln Pemuda No.17 Medan, Jumat (18/8/2023).
"Revitalisasi Museum Djoeang '45 Sumut ini sangat positif. Karena tidak saja sebagai antisipasi terjadinya gagal sejarah pada generasi muda kita, tetapi juga sebagai entry point untuk menggali kembali semangat juang '45 khususnya bagi anak-anak muda di Sumut ini," ucap Kolonel Arh (Purn) Hermansyah, anggota Badan Pengawas PPAD Sumut di sela acara.
Dalam acara ini, Kolonel Hermansyah yang mewakili Ketua PPAD Sumut, Kolonel Cba (Purn) Ganda Simanjuntak, SSos, hadir bersama Kolonel Ctp (Purn) Drs Soehardjito HS (Sekretaris), Kolonel Ctp (Purn) Drs Christian Chaniago (anggota Bidang Sosial), Kolonel Ckm (Purn) Aston Rumahorbo, BE (anggota Badan Pengawas) dan Letkol Caj (Purn) Warsono (Ka Tuud).
Soal vakumnya Museum Djoeang '45 Sumut ini, tak dibantah Ketua DHD '45 Sumut, Mayjen TNI (Purn) M Hasyim.
Makanya hari ini ia merasa sangat berbahagia. Perjuangan dan kerja keras selama ini untuk menghidupkan kembali Museum Djoeang '45 Sumut telah berbuah hasil.
"Sudah 30 tahun sejak 1992 Museum Djoeang '45 Sumut berhenti operasional, dan hari ini dibuka kembali dengan diresmikan langsung oleh Gubernur Edy Rahmayadi," ucapnya saat memberi sambutan.
Selama puluhan tahun tak beroperasi, seluruh barang-barang bersejarah di Museum Djoeang '45 Sumut dititip ke Museum Negeri Sumut di Jln HM Joni Medan.
"Syukur Alhamdulillah, Kepala Museum Negeri Sumut berkenan mengembalikan barang-barang yang kita titip, dan terima kasih yang sebesar-besarnya telah merawatnya dengan sangat baik," ungkap Hasyim.
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi pun memuji hasil Revitalisasi Museum Djoeang '45 Sumut ini.
Bahkan saat meninjau ke lantai II Gedung DHD '45 Sumut yang menjadi tempat museum berada, Edy pun mengutarakan harapannya.
"Semoga dengan hadirnya Museum Djoeang '45 Sumut ini, kecintaan pada sejarah bangsa akan semakin tumbuh, khususnya kepada generasi muda kita," ungkap Edy.
Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menjaga, menghargai dan merawat peninggalan sejarah bangsanya. Dan kehadiran museum ini sudah merupakan upaya ke arah itu.
"Mari pelajari sejarah bangsa ini dengan antusias, sehingga tidak saja akan tumbuh kecintaan kepada Tanah Air, tetapi juga menjadi upaya kita dalam menjaga warisan sejarah perjuangan bangsa tetap terpelihara untuk kepentingan masa depan," pungkas Edy.
Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri sejumlah tokoh masyarakat Kota Medan, dan sejumlah pimpinan OPD Pemprov Sumut.
Terlihat juga perwakilan Dirut Bank Sumut yang dalam acara ini menerima piagam penghargaan dari Ketua DHD '45 Sumut karena ikut berkontribusi dalam proses revitalisasi Museum Djoeang '45 Sumut.
Sumber: Humas PPAD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar