#Kolonel (Purn) Hardjito HS, MSc: Njajah Deso Milangkori, Filosofi Mulia untuk Mengenal Lingkungan Sekitar Kita
MedanEkspress | Medan - Dalam rangka turut menyemarakkan dan memperingati Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023, klub Gowes Perkumpulan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) yang tergabung dalam Kagama Gowes Nusantara (KGN) Sumut berkolaborasi dengan klub Gowes Persatuan Purnawirawan TNI AD Sumatera Utara (PPAD Gowes Club) dan Bele-Bele Gowes Club beserta Komunitas Gowes Medan lainnya melakukan gowes bersama, Minggu (1/10/2023).
Kegiatan ini mengangkat tajuk NJAJAH DESO MILANG KORI GOWES KOLABORASI ANTARA PPAD SUMUT GOWES CLUB SUMUT-GOWES KAGAMA COMM DAN BELE-BELE GOWES CLUB Batch #6, Ahad 1 Oktober 2023.
Adapun Rute yang dipilih meliputi Manhattan Mall (Start) - Kelambir 5 - Hamparan Perak - Buluh Cina - Kota Datar - Kota Rantang - Paluh Manan - Kebun Tebu PTPN 2 Sei Semayang - Lau Deski dan finish kembali di Manhattan Mall dengan jarak tempuh kurang lebih 80 km.
NJAJAH DESO MILANG KORI merupakan peribahasa bahasa Jawa yang artinya, Njajah deso (menjelajahi desa), milang kori (menghitung pintu). Bepergian jauh menjelajahi desa, menghitung pintu.
Maknanya, melakukan perjalanan mencari pengalaman hidup ke berbagai wilayah untuk mengenal kehidupan di sana, serta memahami watak perilaku penduduknya.
Berkenaan dengan momentum Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2023 hari ini, dari pengamatan terhadap desa-desa di sepanjang rute gowes yang dilalui terdapat kecenderungan semakin melemahnya pemahaman dan penghayatan terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Hal ini dapat dilihat dari realisasi perintah dari Pemerintah Indonesia untuk mengibarkan bendera setengah tiang pada tanggal 30 September dan pengibaran bendera Merah Putih satu tiang penuh pada tanggal 1 Oktober sebagai bentuk penghormatan kepada para Pahlawan Revolusi yang telah dibunuh dalam upaya kudeta PKI terhadap pemerintah yang sah dan kemenangan pemerintah terhadap usaha kudeta tersebut yang dikenal dengan Gerakan 30 September/PKI (G-30-S/PKI).
Hal ini patut disayangkan dan perlu menjadi masukan bagi pemangku kepentingan dalam mensosialisasikan kegiatan peringatan hari-hari besar nasional.
Para peserta Gowes istirahat sejenak di depan kantor Polsek Hamparan Perak untuk memulihkan tenaga.
Koordinator KGN Medan, Kolonel (Purn) Hardjito HS, MSc, yang sekaligus sebagai Sekretaris PPAD Sumut menjelaskan, kegiatan gowes ini dapat terlaksana berkat kerja sama yang erat antara PPAD Sumut dengan KGN Sumut serta komunitas gowes Medan lainnya untuk mewadahi kegiatan hobi sepeda bagi alumni UGM yang ada di wilayah Sumut khususnya Kota Medan.
Diharapkan ke depan kegiatan seperti ini akan menjadi program rutin tiap mingguan atau bulanan yang tujuannya bisa lebih meningkatkan ikatan silaturahmi dan komunikasi antar sesama goweser serta dapat merangkul unsur pelaku ekonomi, sehingga dapat terwujud sinergisitas di antara pelaku ekonomi, khususnya UMKM di wilayah Sumut dan Kota Medan sekitarnya.
Sementara Sekretaris Kagama Pengda Sumut, Ir Budi Siswoyo menyambut baik kegiatan gowes bersama ini. Ia berharap untuk waktu-waktu ke depan dapat dilaksanakan event Gowes Bersama di wilayah Medan dan sekitarnya dalam rangka turut memeriahkan peringatan hari-hari besar nasional yang nantinya diharapkan dapat menggandeng seluruh komunitas Gowes di wilayah Medan dan sekitarnya dan menggandeng sponsorship dari kalangan UMKM dan pelaku ekonomi lainnya di wilayah Sumut, dalam rangka turut menjadi roda penggerak ekonomi dan kegiatan olah raga di Sumut pada umumnya dan sekitar Medan khususnya.
"Saya juga berharap dengan gowes mengelilingi Medan dan kota-kota disekitarnya diharapkan para anggota bisa lebih mengenal lagi lokasi wisata di sekitar wilayah Kota Medan dan sekitarnya dan berbagai kuliner yang ada di Medan”, pungkasnya.
Penggowes menikmati air kelapa muda untuk menambah energi yang terkuras sepanjang perjalanan yang dilalui. Seperti diketahui bahwa KGN (Kagama Gowes Nusantara) merupakan salah satu unit kegiatan terbaru di bawah kepengurusan Kagama Pusat yang saat ini dikomandani oleh Mas Adi Mardianto Sukirno yang berpusat di Kota Yogyakarta.
Lebih lanjut Ketua KGN Sumut mengatakan, KGN ini terbentuk selain mewadahi hobi bersepeda, juga menjadi ajang silaturahmi alumni UGM dari berbagai tingkat dan latar belakang dunia pekerjaan.
"Dengan demikian akan tercipta sinergi dan jaringan yang kuat sesama alumni UGM yang ada di tiap daerah, serta dapat menggerakkan ekonomi kreatif lokal dengan mengunjungi lokasi wisata dan kuliner daerah yang menjadi kearifan lokal masing masing daerah," imbuhnya.
Beliau berencana menggagas Event Gowes Bersama dan Pameran Produk-Produk UMKM dalam rangka turut memperingati Hari Pahlawan 10 November Tahun 2023. Rencananya kegiatan ini dikolaborasikan bersama PPAD Sumut Gowes Club, dengan rute keliling Kota Medan dengan jarak tempuh sekitar 15 – 20 km. Diharapkan kegiatan ini dapat diikuti oleh lebih dari 500 goweser Kota Medan dan sekitarnya.
Kegiatan tersebut sesuai slogan PPAD yaitu pensiun itu hanya masalah administrasi, pengabdian kepada negara dan bangsa berakhir ketika suara tembakan salvo tidak terdengar lagi; dan slogan Kagama yaitu Guyup Rukun dan Migunani.
Dengan filosofi sahabat UGM yang mengakar kuat diharapkan seluruh kegiatan kolaborasi antara PPAD Sumut dan Gowes Kagama Sumut yang tergabung dalam KGN Korwil Sumut dapat bermanfaat secara mikro ekonomi lokal dan makro secara nasional.
Sumber: KGN Medan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar