Minggu, 12 Mei 2024

Bangun Jembatan Darurat, Babinsa Koramil 0206-04/TL dan Warga Bersatu Atasi Jalan Putus di Desa Jumagerat

Bangun Jembatan Darurat, Babinsa Koramil 0206-04/TL dan Warga Bersatu Atasi Jalan Putus di Desa Jumagerat.
MedanEkspress | Jumagerat, Dairi – Jalan yang putus di Desa Jumagerat, Kecamatan Tigalingga, Kabupaten Dairi, akibat tanah longsor, menghambat mobilitas warga. Untuk itu, Babinsa Koramil 0206-04/Tigalingga, Kodim 0206/Dairi, Serka S Lumbangaol bersama Kades Jumagerat, Budiman Karo Karo, berinisiatif mengajak warga melaksanakan gotong royong pembuatan jembatan darurat.

Kegiatan gotong royong ini dimulai pada pukul 08.00 WIB dan diikuti oleh perangkat desa Jumagerat, 20 orang warga, dan Babinsa Serka S. Lumbangaol. 

Bersama-sama, mereka bahu membahu membersihkan material tanah longsor dan membangun jembatan darurat dari kayu dan bambu.
 
Bangun Jembatan Darurat, Babinsa Koramil 0206-04/TL dan Warga Bersatu Atasi Jalan Putus di Desa Jumagerat.
Meskipun sederhana, jembatan darurat ini sangat membantu warga untuk kembali beraktivitas. Jembatan ini dapat dilalui oleh kendaraan roda dua, sementara untuk kendaraan roda empat masih harus mencari jalan alternatif.

"Saya mengapresiasi semangat gotong royong warga Desa Jumagerat," kata Serka S. Lumbangaol. 

"Kegigihan dan kekompakan mereka dalam membangun jembatan darurat ini menunjukkan rasa kepedulian dan kebersamaan yang tinggi."
 
Bangun Jembatan Darurat, Babinsa Koramil 0206-04/TL dan Warga Bersatu Atasi Jalan Putus di Desa Jumagerat.
Kades Jumagerat, Budiman Karo Karo, juga menyampaikan terima kasih kepada Babinsa Serka S. Lumbangaol atas bantuannya dalam menginisiasi dan memimpin kegiatan gotong royong ini.

"Kerjasama antara TNI dan masyarakat sangatlah penting untuk menyelesaikan masalah bersama," ujar Budiman Karo Karo. 

"Dengan gotong royong, kita dapat mengatasi berbagai rintangan dan membangun desa yang lebih maju."
 
Bangun Jembatan Darurat, Babinsa Koramil 0206-04/TL dan Warga Bersatu Atasi Jalan Putus di Desa Jumagerat.
Gotong royong pembuatan jembatan darurat ini merupakan contoh nyata bagaimana TNI dan masyarakat bekerja sama untuk mengatasi masalah di desa. Semangat gotong royong dan kebersamaan ini patut dilestarikan untuk membangun desa yang lebih tangguh dan sejahtera.

Tanah longsor yang terjadi di Desa Jumagerat disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut selama beberapa hari.

Jalan yang putus akibat tanah longsor ini merupakan akses utama bagi warga Desa Jumagerat untuk menuju ke kota kecamatan maupun kota kabupaten. 

Sumber: Kodim 0206/Dairi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages