MedanEkspress | Keerom – Wujud nyata dari semangat toleransi dan kebersamaan antarumat beragama ditunjukkan oleh Satgas Yonif 131/Brajasakti. Melalui Pos Yamara, para prajurit TNI yang bertugas di perbatasan RI-PNG di Papua itu ikut membantu proses pembangunan GKI Papua di Kampung Yamara, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua, Sabtu (19/04/2025).
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Satgas Yonif 131/Brajasakti terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mendukung sarana ibadah umat Kristen di daerah penugasan mereka. Kehadiran para prajurit dalam kegiatan pembangunan gereja disambut hangat oleh warga setempat.
Dalam keterangan tertulisnya, Danpos Yamara, Serma Syaifudin, menyampaikan bahwa keterlibatan anggota Satgas dalam pembangunan gereja merupakan bagian dari komitmen TNI untuk selalu hadir dan membantu masyarakat, tanpa memandang latar belakang suku, agama, maupun budaya.
“Toleransi dan kebersamaan adalah pondasi utama dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan bergotong royong membangun gereja ini, kami berharap bisa mempererat tali persaudaraan antar umat beragama,” ujar Serma Syaifudin.
Sementara itu, salah satu jemaat GKI Papua, Pakisto (40), menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasinya atas bantuan yang diberikan oleh Satgas Yonif 131/Brs.
“Kami sangat bersyukur atas bantuan dari bapak-bapak TNI. Dengan kehadiran mereka, pekerjaan pembangunan gereja menjadi lebih ringan dan cepat. Ini membuktikan bahwa toleransi itu nyata dan bisa diwujudkan dalam tindakan,” ujarnya penuh haru.
Kegiatan seperti ini menjadi contoh positif bagaimana TNI tidak hanya hadir dalam menjaga keamanan, tetapi juga sebagai perekat bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan keberagaman.
*Bersama Braja Sakti Membangun Negeri*
Sumber: Pensatgas Yonif 131/Brs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar